Gagal SNBP, Siswa dan Orangtua SMKN 10 Medan Gelar Aksi Demo
MEDAN Puluhan siswa dan orang tua kembali melakukan aksi demo di SMK Negeri 10 Medan, Jalan Cik Dit Tiro Medan, Rabu (12/02/2025). Aksi in
PendidikanSUMUT -Subdit II Direktorat Reserse Narkoba Polda Sumut berhasil menangkap seorang kurir narkoba lintas negara berinisial AS (39) yang membawa sabu-sabu dan ekstasi dari Malaysia ke Indonesia. Dari tangan AS, polisi menyita 2 kilogram sabu-sabu dan 2.000 butir pil ekstasi.
AS ditangkap di sebuah rumah di kawasan Jalan Silo Baru, Kecamatan Silau Laut, Kabupaten Asahan, Sumatera Utara, pada 28 Januari 2025. Saat diamankan, AS hanya bisa pasrah tanpa perlawanan. Ia bahkan mengakui bahwa narkoba tersebut disimpan dalam ransel yang berisi pakaian.
Baca Juga:
Jalur Laut untuk Selundupkan Narkoba
Baca Juga:
Direktur Reserse Narkoba Polda Sumut, Kombes Pol Yemi Mandagi, mengungkapkan bahwa AS merupakan warga Desa Percut, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Sebelumnya, ia telah merantau dan bekerja sebagai Tenaga Kerja Indonesia (TKI) di Malaysia selama tujuh tahun. Saat kembali ke Indonesia, ia memilih menjadi kurir narkoba dengan jalur laut guna menghindari deteksi aparat keamanan.
"Kami Polda Sumut mengamankan satu orang TKI yang bekerja di Malaysia selama tujuh tahun. Namun, saat kembali ke Sumatra Utara, ia membawa narkotika berupa 2 kilogram sabu-sabu dan 2.000 pil ekstasi," ujar Kombes Yemi Mandagi, Rabu (12/2/2025).
Menurut Kombes Yemi, AS menempuh jalur laut dari Malaysia dan berlabuh di Kabupaten Asahan sebelum melanjutkan perjalanan ke kampung halamannya di Percut Sei Tuan. Namun, sebelum berhasil mengantarkan narkoba tersebut, polisi lebih dulu menangkapnya.
Pesanan dari Bandar Berinisial M
Hasil penyelidikan mengungkap bahwa barang haram tersebut diproduksi dan dikirim dari Malaysia. Sementara, pemesan narkoba di Indonesia diketahui berinisial M.
"Kita lakukan pemeriksaan, dan berdasarkan hasil penyelidikan, barang ini dipesan oleh seseorang berinisial M," kata Kombes Yemi.
Polda Sumut kini tengah melakukan pengembangan lebih lanjut guna menangkap M dan mengungkap jaringan narkoba internasional ini. AS sendiri mengaku belum menerima upah karena narkoba yang dibawanya gagal dikirim ke pemesan.
"Rencananya narkoba ini akan dikirim ke Kecamatan Percut Sei Tuan. Saat ini, kita masih melakukan pengembangan untuk mengidentifikasi dan menangkap M," tambahnya.
Polisi terus berupaya menindak tegas jaringan narkoba lintas negara yang kerap memanfaatkan jalur laut untuk menyelundupkan barang haram ke Indonesia.
(tb/a)
MEDAN Puluhan siswa dan orang tua kembali melakukan aksi demo di SMK Negeri 10 Medan, Jalan Cik Dit Tiro Medan, Rabu (12/02/2025). Aksi in
PendidikanJAKARTA Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin menegaskan bahwa kenaikan iuran peserta BPJS Kesehatan pada 2026 menjadi langkah yang tak dap
NasionalJAWA TIMUR Setelah dua hari tertutup material longsor, jalur wisata menuju Gunung Bromo kembali normal pada Rabu (12/2/2025). Akses ini sem
NasionalSUMUT Sebanyak ratusan siswa SMK Negeri 10 Medan gagal mengikuti Seleksi Nasional Berbasis Prestasi (SNBP) 2025 akibat kelalaian pihak seko
NasionalKALTIM Pagu anggaran Otorita Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk tahun 2025 mengalami pemangkasan sebesar Rp 1,15 triliun. Langkah ini diambil m
NasionalJAKARTA Tokoh masyarakat Sumatera Utara, Bapak Musa Rajekshah, menyampaikan ucapan selamat dan sukses kepada Mualem Muzakir Manaf dan Fadhu
NasionalJAKARTA Polri mengungkapkan bahwa Kepala Desa Kohod, Arsin, dan Sekretaris Desa Kohod, yang keduanya terlibat dalam kasus pemalsuan surat i
Hukum dan KriminalBOGOR Presiden Republik Indonesia, Prabowo Subianto, menegaskan keinginan Indonesia untuk memperkuat kerja sama industri pertahanan dengan
NasionalLAMPUNG Seorang kernet Bus Damri, Arief Rahman (28), mengalami luka tusuk setelah diserang oleh seorang pengemudi mobil Mitsubishi Pajero,
Hukum dan KriminalJAKARTA Efisiensi anggaran yang diterapkan di Kementerian Pekerjaan Umum (PU) mengakibatkan pembatalan dan penundaan sejumlah proyek infras
Nasional