
Revisi UU TNI Bisa Ancaman Demokrasi, Kata Peneliti
JAKARTA Peneliti Bidang Hukum The Indonesian Institute (TII) Christina Clarissa Intania mengingatkan pentingnya menjaga supremasi sipil dal
Nasional
Jakarta – Mantan komisioner KPU, Wahyu Setiawan (WS), tidak memenuhi panggilan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) hari ini, Kamis (2/1). Panggilan tersebut terkait kasus perintangan penyidikan dugaan suap pergantian antarwaktu (PAW) yang melibatkan buron Harun Masiku, dengan Sekjen PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto, sebagai tersangka. Juru Bicara KPK, Tessa Mahardhika, mengonfirmasi bahwa Wahyu meminta penjadwalan ulang pada Senin (6/1/2025) mendatang. “Info yang kami dapatkan dari penyidik, yang bersangkutan meminta untuk reschedule di hari Senin,” ujar Tessa di gedung KPK, Jakarta. Tessa menjelaskan bahwa Wahyu beralasan tidak dapat hadir karena ada kegiatan penting yang tidak bisa ditinggalkan. Namun, KPK berharap Wahyu dapat memberikan keterangan yang sesuai dengan fakta. “Karena saksi ini sudah selesai menjalani semua proses hukum, seharusnya bisa hadir dan menyampaikan keterangan sesuai fakta apa adanya,” tambahnya.
KPK sebelumnya menetapkan Hasto Kristiyanto sebagai tersangka kasus dugaan suap PAW yang melibatkan Harun Masiku. Pengumuman tersebut disampaikan oleh Ketua KPK, Setyo Budiyanto, dalam konferensi pers di gedung KPK, Selasa (24/12/2024). Setyo menjelaskan bahwa Hasto berupaya agar Harun Masiku, yang merupakan caleg PDIP, dapat menggantikan Riezky Aprilia sebagai anggota DPR melalui mekanisme PAW. Bahkan, Hasto disebut menahan surat pelantikan Riezky dan meminta Mahkamah Agung mengeluarkan fatwa yang mendukung PAW tersebut. Selain itu, Hasto juga diduga merintangi penyidikan dengan menyuruh merendam ponsel miliknya dan Harun Masiku, serta membantu Harun kabur dari pengejaran KPK. Hingga saat ini, Harun Masiku masih menjadi buron. Kasus ini telah memicu desakan publik agar KPK segera menahan Hasto Kristiyanto. KPK menyatakan akan bertindak sesuai prosedur dan terus memproses kasus ini hingga tuntas.
(christie)
Baca Juga:
JAKARTA Peneliti Bidang Hukum The Indonesian Institute (TII) Christina Clarissa Intania mengingatkan pentingnya menjaga supremasi sipil dal
NasionalMEDAN Dinas Perhubungan (Dishub) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) telah melakukan pemetaan terhadap 147 titik jalur mudik yang rawan untuk m
NasionalJAWA TIMUR Aksi dermawan Haji Sulaiman, seorang pengusaha di Malang, Jawa Timur, barubaru ini mencuri perhatian publik. Selama bulan Ramad
NasionalJAKARTA Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Hasto Kristiyanto, mengajukan eksepsi atau nota keberata
Hukum dan KriminalJAKARTA Rapat kerja antara Menteri Pertanian Republik Indonesia, Andi Amran Sulaiman, dengan Komisi IV DPR RI di Gedung DPR Senayan, Jakart
NasionalHUMBANG HASUNDUTAN Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Humbang Hasundutan mengakibatkan tanah longsor dan pohon tumbang di beberapa titik
PeristiwaJAKARTA Harga minyak goreng kemasan sederhana merek pemerintah, Minyakita, yang melampaui Harga Eceran Tertinggi (HET) sebesar Rp15.700 per
EkonomiJAKARTA Penundaan pengangkatan CPNS dan PPPK 2024 yang sempat beredar di media sosial karena faktor anggaran untuk Tunjangan Hari Raya (THR
PendidikanJAMBI Kakanwil Ditjenpas Jambi, Hidayat, menggelar kegiatan Safari Ramadhan dengan mengunjungi Lapas Kelas IIA Jambi. Kunjungan ini bert
KomunitasMEDAN Polda Sumatera Utara menggelar acara Buka Puasa Bersama Polri dan Media pada Kamis (13/3/2025) yang bertempat di Aula Tribrata Polda
Komunitas