
Dirkrimsus Poldasu Diminta Periksa Kepala Inspektorat Batubara Terkait Pengelolaan Anggaran
BATUBARA Meski sebagai pengawas internal, tidak berarti Inspektorat bersih dalam mengelola anggaran. Lihat saja Inspektorat Batubara yan
Hukum dan Kriminal
BATAM– Badan Pelindung Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Batam berhasil mencegah keberangkatan empat individu muda yang diduga menjadi korban rencana perdagangan manusia menuju Filipina.
Berasal dari Sumatera Utara, tepatnya dari Kabupaten Deli Serdang, Kecamatan Percut Sei Tuan, keberangkatan keempat pemuda ini dihentikan berkat laporan masyarakat yang diterima dan ditindaklanjuti oleh BP2MI.
Baca Juga:
Seorang orang tua yang cemas karena anaknya menjadi salah satu korban mengungkapkan bahwa informasi yang diterimanya menunjukkan bahwa anak-anak mereka akan bekerja sebagai operator judi di Filipina. “Anak saya pergi ke Kamboja tanpa sepengetahuan saya tahun lalu. Informasi dari teman-temannya menyebutkan anak saya akan bekerja sebagai penjaga mesin judi. Sekarang, dia hendak pergi lagi, tapi saya tidak memberikan izin. Namun, dia sangat keras kepala untuk pergi,” cerita orang tua yang tidak ingin disebutkan namanya.
Baca Juga:
Berdasarkan sumber masyarakat, BP2MI Batam berhasil menggagalkan keberangkatan keempat pemuda ini menuju Filipina. Masyarakat mendesak agar langkah pencegahan yang lebih kuat diambil oleh pihak berwenang, terutama terkait kasus perdagangan manusia yang mencurigakan, khususnya di wilayah Sumatera Utara.
Dengan harapan tinggi, orang tua korban pekerja migran ilegal yang baru-baru ini diamankan oleh BP2MI di Batam mendesak agar penyelidikan segera dilakukan terhadap jaringan operasi ilegal yang semakin merajalela di Sumatera Utara. Mereka memohon agar diungkap dengan tuntas jaringan kompleks perdagangan manusia, dengan tegas menuntut keadilan.
Insiden ini membuka mata terhadap tantangan yang terus menerus dihadapi oleh perdagangan manusia, bukan hanya sebagai masalah lokal tetapi sebagai isu yang membutuhkan perhatian lebih luas dan tindakan yang tegas. Sementara BP2MI terus melakukan upaya luar biasa untuk melindungi hak-hak pekerja migran, kebutuhan akan inisiatif kolaboratif, baik secara regional maupun nasional, semakin jelas.
Saat otoritas menyelidiki masalah yang rumit ini, hal ini menjadi pengingat keras akan pentingnya kewaspadaan masyarakat dan peran krusial yang dimainkan oleh organisasi seperti BP2MI dalam mencegah dan mengatasi kegiatan tersembunyi yang mengeksploitasi individu rentan.
Dalam beberapa minggu ke depan, diantisipasi bahwa detail lebih lanjut akan muncul, mengungkap kompleksitas di sekitar upaya perdagangan manusia yang digagalkan ini.
Kisah ini menjadi bukti komitmen tak kenal lelah yang diperlukan dalam pertempuran berkelanjutan melawan eksploitasi manusia, mendorong masyarakat untuk tetap waspada dan bersatu melawan kejahatan yang keji seperti ini.
(TIM/RED)
BATUBARA Meski sebagai pengawas internal, tidak berarti Inspektorat bersih dalam mengelola anggaran. Lihat saja Inspektorat Batubara yan
Hukum dan KriminalJAKARTA Uskup Agung Jakarta, Kardinal Ignatius Suharyo, menyampaikan bahwa Konklaf untuk memilih Paus pengganti Paus Fransiskus kemungkinan
AgamaDeliserdang Yayasan Perguruan Islam Terpadu (YP IT) Al Ikhwan sukses menggelar AI Fest atau Al Ikhwan Festival, sebuah festival pendidika
KomunitasBATAM Menteri Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (P2MI), Abdul Kadir Karding, melakukan inspeksi mendadak (sidak) di Pelabuhan Internasio
PemerintahanJAKARTA Sidang perdana gugatan uji materiil terhadap UndangUndang Nomor 28 Tahun 2014 tentang Hak Cipta yang diajukan Ariel NOAH dan 28 m
EntertainmentKARANGANYAR Kepolisian Resor (Polres) Karanganyar berhasil menggagalkan peredaran pupuk subsidi yang dijual di luar wilayah seharusnya. Dal
Hukum dan KriminalJAKARTA Presiden ke7 Republik Indonesia, Joko Widodo (Jokowi), absen dalam dua agenda sidang yang digelar di Pengadilan Negeri (PN) Suraka
NasionalTOBA Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Toba bekerja sama dengan Satker PJN Wilayah II dan Balai Besar Pembangunan Jalan Nasional (BBPJN) Sumate
PemerintahanINDIA Pemerintah Pakistan mengambil langkah tegas dengan mengusir sejumlah pejabat diplomatik India dan menutup wilayah udaranya untuk pesa
InternasionalMEDAN Jaksa Penuntut Umum (JPU) menuntut terdakwa Johanes Andy Tanbun Eugene alias Abun dengan pidana penjara selama 13 tahun atas perbuat
Hukum dan Kriminal