FAO: Salinitas Tanah Mengancam Produksi Pangan Global, 1,4 Miliar Hektare Terkena Dampak

FAO juga menyoroti peran eksploitasi berlebihan terhadap sumber daya air tawar, yang menyebabkan salinisasi air tanah akibat penggunaan air irigasi yang berlebihan. “Selama abad terakhir, penggunaan air tawar global meningkat enam kali lipat, dan ini menyebabkan salinisasi air tanah yang semakin parah,” tambah mereka.Tanah yang mengandung garam berlebih tidak hanya mengurangi kesuburannya, tetapi juga memperburuk kualitas air yang tersedia untuk tanaman. Garam mengikat air dan mengurangi ketersediaan air yang dapat diserap oleh tanaman, serta merusak struktur fisik tanah dengan menyebabkan penggumpalan dan meningkatkan risiko erosi. Ini menyebabkan tanah menjadi kurang produktif dan berkurangnya kemampuan tanah untuk mendukung pertanian yang berkelanjutan.Laporan FAO juga mencatat bahwa 10 persen daratan dunia kini mengalami salinitas. Oleh karena itu, sangat penting bagi negara-negara untuk mengelola tanah dengan cara yang berkelanjutan untuk memastikan keberlanjutan ekosistem, kualitas air, dan produktivitas tanah.
(JOHANSIRAIT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *