Kebijakan pelarangan penjualan LPG 3 kg di tingkat pengecer menuai respons beragam dari masyarakat. Sebagian warga merasa keberatan karena jarak ke pangkalan lebih jauh dibandingkan pengecer.
"Enggak masalah kalau beli di pangkalan, cuma ya masalahnya jarak itu yang buat kita malas jauh-jauh. Kalau di pengecer kan dekat dari rumah," ujar Suci, warga Medan Perjuangan.
Sebagian warga lain berharap pemerintah menambah jumlah pangkalan agar akses lebih mudah.
Baca Juga:
"Kalau bisa pangkalannya yang ditambah, jadi kita bisa jangkau lebih dekat," pungkasnya.
Pemerintah sendiri beralasan bahwa kebijakan ini bertujuan untuk memastikan subsidi LPG 3 kg tepat sasaran. Namun, masih diperlukan pengawasan lebih ketat untuk memastikan kebijakan ini berjalan efektif.
Baca Juga:
(dc/n14)
Tags
beritaTerkait
komentar