BOYOLALI – Dewan Pimpinan Cabang PDIP Boyolali angkat suara terkait insiden penganiayaan terhadap sukarelawan yang mendukung capres cawapres nomor urut 3, Ganjar Pranowo-Mahfud MD, di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah. Menurut Ketua DPC PDIP Boyolali, Susetya Kusuma DH, peristiwa tersebut melibatkan dua penghadangan, yakni pelemparan batu dan penghadangan dengan bambu. Rombongan sukarelawan Ganjar-Mahfud mengalami serangan tersebut di depan Markas Kompi Senapan B Batalyon Infanteri (Yonif) 408/Suhbrastha pada Sabtu, 30 Desember 2023, pukul 11.19 WIB.
Oknum yang diduga melakukan penganiayaan tersebut merupakan anggota Yonif 408/Suhbrastha, sebagaimana diungkapkan oleh Komando Distrik Militer 0724/Boyolali. Video rekaman kejadian tersebut tersebar luas di media sosial, menunjukkan beberapa anggota TNI menghadang sukarelawan yang sedang berkendara, dengan terlihat adanya pemukulan dan penendangan kepada salah satu sukarelawan.