Di sisi lain, pernyataan tersebut mencuat dalam konteks tanggapan terhadap pernyataan Cawapres yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Mahfud Md, yang mengklaim tidak pernah menggunakan fasilitas negara untuk kepentingan politik. Mahfud menyampaikan hal ini dalam acara ‘Tabrak Prof’ di Semarang, Jawa Tengah, pada Selasa, 24 Januari 2024. Namun, pernyataannya disertai sindiran terhadap menteri di Kabinet Indonesia Maju yang, meskipun tidak memiliki keterlibatan politik dalam pekerjaannya, turut terlibat dalam tim sukses salah satu pasangan calon.
(A/08)
