Pada kesempatan ini, kedua pasangan calon akan diuji mengenai bagaimana mereka memandang pembangunan infrastruktur yang berkelanjutan, serta ketahanan pangan yang semakin menjadi isu krusial dalam menghadapi tantangan perubahan iklim. Beberapa isu strategis yang diperkirakan akan dibahas adalah pengelolaan sumber daya alam, pembangunan berbasis lingkungan, serta inovasi untuk meningkatkan ketahanan pangan di tingkat provinsi.
Masyarakat Jawa Tengah, terutama di Semarang dan sekitarnya, tampak sangat antusias dengan pelaksanaan debat ini. Sejumlah warga yang ditemui di sekitar lokasi mengatakan bahwa mereka berharap debat ini bisa memberikan gambaran jelas mengenai siapa yang lebih siap untuk memimpin provinsi tersebut ke depan.
“Kami ingin mendengar secara langsung visi dan misi kedua calon, terutama dalam hal pembangunan infrastruktur dan ketahanan pangan. Ini isu penting yang sangat mempengaruhi kehidupan kami sehari-hari,” ujar Ardi, salah seorang warga Semarang.