Namun, hingga kini, identitas buron tersebut belum dipublikasikan secara detail. Saat ditanya apakah buron tersebut adalah Freddy Pratama, yang sebelumnya dikabarkan menjadi salah satu bandar narkoba yang tengah diburu, Brigjen Mukti hanya menjawab bahwa hal ini akan dijelaskan lebih lanjut dalam konferensi pers di Bandara Soekarno-Hatta sore nanti.
“Nanti kita sampaikan detailnya,” tambahnya singkat.
Mukti juga menegaskan bahwa penangkapan ini adalah bukti komitmen Polri dalam mendukung program Asta Cita Presiden Prabowo Subianto, yaitu memberantas peredaran gelap narkoba di Indonesia. “Polri juga berkomitmen untuk terus mengejar buron narkoba yang kabur ke luar negeri dengan berkoordinasi dengan Interpol,” ungkapnya.