Vera menjelaskan bahwa otak kita berkembang dari pengalaman sehari-hari, dan saat melihat tempat atau hal baru, otak akan terstimulasi. Hal yang sama terjadi saat scrolling media sosial, meskipun proses ini berlangsung sangat cepat dan singkat. Sayangnya, aktivitas ini memicu pelepasan hormon dopamin, yang memberikan rasa bahagia seketika, sehingga seseorang menjadi lebih nyaman dan betah untuk melakukannya berulang kali.
Namun, jika dilakukan berlebihan dalam jangka panjang, dampaknya bisa mengkhawatirkan. Otak menjadi terbiasa dengan hal-hal instan, yang akhirnya menurunkan kemampuan berpikir kritis dan konsentrasi. Vera menekankan bahwa jika otak terbiasa dengan stimulus cepat, seperti scrolling media sosial, aktivitas yang membutuhkan usaha lebih, seperti berolahraga atau membaca buku, bisa terasa membosankan.