Kementerian PUPR Perbaiki Jalan Rusak Akses Utama Kantor di Pekanbaru

MEDAN, RIAU- Warga Pekanbaru akhirnya merasakan kabar gembira setelah keluhan mereka soal kondisi jalan rusak di beberapa ruas kota yang sempat disebut-sebut mirip “kubangan kerbau” mendapat perhatian serius. Jalan-jalan yang sudah lama rusak dan mengganggu aktivitas warga kini tengah diperbaiki oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) Riau. Perbaikan tersebut berlangsung sejak pagi hari ini dengan melibatkan sejumlah alat berat.

Tiga ruas jalan yang diperbaiki tersebut adalah Jalan As-Shofa, Jalan Payung Sekaki, dan Jalan Fajar Ujung. Ketiga jalan ini menjadi akses utama bagi masyarakat, khususnya menuju dua kantor pelayanan penting di wilayah tersebut, yakni Kantor Camat dan Polsek Payung Sekaki.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kota Pekanbaru, Edward Riansyah, menjelaskan bahwa perbaikan jalan tersebut dilakukan oleh Kementerian PUPR setelah adanya usulan dari pihaknya melalui Instruksi Presiden (Inpres) 2023. Edward mengungkapkan bahwa kondisi jalan tersebut sudah sangat memprihatinkan, dan Pemerintah Kota Pekanbaru tidak memiliki dana yang cukup untuk memperbaikinya. Oleh karena itu, pihaknya mengajukan usulan ke Kementerian PUPR, yang kemudian disetujui.

Baca Juga:

• Kelebihan Kurma di Bulan Puasa Bisa Bikin Masalah, Simak 8 Efek Sampingnya!
• Maqdir Ismail: Penyidikan Harus Tanggung Jawab Polri, Bukan PPNS

“Jalan itu diperbaiki oleh Balai Jalan setelah ada usulan dari kita. Jadi itu usulan dana inpres, disetujui dan diperbaiki oleh pihak Kementerian PUPR lewat Balai Jalan di Riau ini,” kata Edward Senin (11/11/2024).

Menurutnya, meski ada beberapa ruas jalan yang diajukan untuk perbaikan, namun hanya tiga ruas yang disetujui dalam satu paket pengerjaan. Biaya perbaikan jalan yang tinggi menjadi salah satu alasan mengapa hanya tiga ruas tersebut yang terpilih.

Baca Juga:

• Kejati Sumut Tangkap Dua Tersangka Korupsi Dana BOS di Batu Bara
• Kritikan Pedas ICW kepada Febri Diansyah: Tidak Etis Bela Hasto Setelah Jadi Jubir KPK

Sebelumnya, akses menuju dua kantor pelayanan tersebut telah rusak parah sejak tiga tahun lalu. Masyarakat sekitar mengeluhkan kondisi jalan yang penuh lubang dan berlumpur, hingga menyebabkan mereka kesulitan melintas. Jalan-jalan ini sangat penting karena menjadi jalur utama bagi warga yang hendak mengurus keperluan administrasi di kantor camat dan polsek setempat.

Salah satu titik yang menjadi perhatian adalah Jalan Payung Sekaki, yang menghubungkan Jalan SM Amin dengan Kantor Camat dan Polsek Payung Sekaki. Jalan ini dipenuhi lubang dengan kedalaman mencapai 40 cm. Ali, salah seorang warga yang tinggal di sekitar lokasi, mengungkapkan bahwa kondisi jalan ini semakin parah dengan sampah yang berserakan di sepanjang jalan.

“Akses ketiga ini dari Jalan Fajar Ujung. Ini juga rusak parah, bergelombang dan lama tidak diperbaiki,” kata Ali saat ditemui pada bulan Juli lalu. “Yang paling parah itu dari Jalan SM Amin, lubang di jalan lebih parah dan dalam jika dibandingkan dengan paritnya. Sudah lama tidak ada perbaikan, jadi macam kubangan kerbau,” tambahnya.

Selain itu, warga yang tinggal di sekitar kawasan tersebut seringkali harus menyeberangi jalan yang terendam banjir atau genangan air untuk bisa sampai ke kantor pelayanan setiap hari.

Masalah buruknya kondisi jalan tersebut sempat mendapat sorotan dari pimpinan DPRD Pekanbaru. Wakil Ketua DPRD Pekanbaru, Ginda Burnama Azwendi, meminta Pemkot Pekanbaru untuk segera memperhatikan perbaikan jalan yang menuju kantor pelayanan publik ini. Ia juga mendorong agar Pemerintah Kota segera mengajukan bantuan ke pusat, karena biaya perbaikan jalan tersebut sangat besar.

Berkat dorongan tersebut, pihak Kementerian PUPR akhirnya merespons dan memulai perbaikan jalan yang sangat dibutuhkan oleh warga ini. Diharapkan dengan perbaikan ini, akses menuju kantor-kantor pelayanan dapat berjalan lancar dan masyarakat tidak lagi kesulitan saat mengurus keperluan administratif.

Perbaikan jalan ini mendapatkan apresiasi positif dari warga. Masyarakat merasa lega karena akses utama mereka kini akan diperbaiki dan diharapkan dapat mengurangi kesulitan sehari-hari. Mereka berharap perbaikan ini tidak hanya selesai sementara, tetapi juga dapat meningkatkan kualitas jalan untuk jangka panjang, sehingga tidak terjadi kerusakan yang sama di masa depan.

Dengan adanya perbaikan jalan ini, diharapkan juga dapat meningkatkan kenyamanan bagi masyarakat yang memanfaatkan akses menuju kantor pemerintah tersebut. Warga juga berharap agar pemerintah terus memperhatikan infrastruktur lainnya yang membutuhkan perbaikan di Pekanbaru. (JOHANSIRAIT)

Kelebihan Kurma di Bulan Puasa Bisa Bikin Masalah, Simak 8 Efek Sampingnya!

Maqdir Ismail: Penyidikan Harus Tanggung Jawab Polri, Bukan PPNS

Kejati Sumut Tangkap Dua Tersangka Korupsi Dana BOS di Batu Bara

Kritikan Pedas ICW kepada Febri Diansyah: Tidak Etis Bela Hasto Setelah Jadi Jubir KPK

Ifan Seventeen Buka Suara: Penunjukan Dirut PFN Bukan Karena Kedekatan Politik!

Lintasarta Menanggapi Kasus Korupsi PDNS: Siap Kooperatif dan Lindungi Data Pengguna