Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung
Para siswa yang terdampak merasa sangat dirugikan, mengingat mereka telah mengorbankan waktu dan usaha selama lebih dari lima semester. Salah seorang wali murid, Yudi Oktaviarza, mengungkapkan bahwa 115 siswa tersebut seharusnya dapat mengikuti SNBP 2025, namun gagal karena pengisian data yang tidak tuntas. Meskipun pihak sekolah sudah diberi kesempatan untuk memperbaiki kesalahan tersebut, namun masalah ini tidak segera ditangani.
"Sebagai orangtua, kami merasa sangat kecewa. Anaknya yang berprestasi harus kehilangan kesempatan besar hanya karena kelalaian oknum guru. Kami berharap ada tindakan tegas agar kejadian ini tidak terulang," jelas Yudi.
Baca Juga:
Tags
beritaTerkait
komentar