BREAKING NEWS
Senin, 17 Maret 2025

Kementan Siapkan 90.000 Benih Unggul untuk Tingkatkan Produktivitas Padi dan Jagung di 3,7 Juta Hektar

BITVonline.com - Rabu, 01 Januari 2025 12:27 WIB
12 view
Kementan Siapkan 90.000 Benih Unggul untuk Tingkatkan Produktivitas Padi dan Jagung di 3,7 Juta Hektar
Berita Terkini, Eksklusif di Saluran WhatsApp bitvonline.com
+ Gabung

JAKARTA – Kementerian Pertanian (Kementan) pada 2025 akan menyediakan 90.000 benih unggul untuk padi dan jagung yang akan ditanam di lahan seluas 3,7 juta hektar. Fokus utama penyediaan benih ini adalah daerah-daerah dengan indeks pertanaman (IP) yang masih rendah, untuk meningkatkan hasil panen dan mendukung ketahanan pangan di seluruh Indonesia. Wakil Menteri Pertanian (Wamentan) Sudaryono mengungkapkan bahwa pada 2025, Kementan menganggarkan lebih dari 3 juta hektar untuk benih padi, sementara sisanya akan disiapkan untuk benih jagung. Langkah ini diambil untuk meningkatkan produktivitas padi hingga 15 hingga 20 persen, guna mengoptimalkan ketahanan pangan nasional. “Penyediaan benih unggul ini sangat penting untuk meningkatkan hasil panen petani, khususnya di daerah yang masih memiliki IP rendah,” ujar Sudaryono dalam Rapat Koordinasi Terbatas (Rakortas) Bidang Pangan di Semarang, Jawa Tengah, Selasa (31/12/2024).

Lebih lanjut, Sudaryono juga mendorong Perum Bulog untuk menyerap hasil panen petani, terutama di Jawa Tengah, yang dikenal sebagai salah satu lumbung pangan nasional. Langkah ini diharapkan dapat menjaga kestabilan harga dan distribusi pangan yang merata. Dalam upaya mendukung ketahanan pangan, pemerintah juga memutuskan untuk tidak mengimpor empat komoditas utama pada 2025, yaitu beras konsumsi, jagung untuk pakan ternak, gula konsumsi, dan garam konsumsi. Keputusan ini diumumkan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, yang menegaskan bahwa dengan keputusan tersebut, produksi dalam negeri diharapkan dapat mencukupi kebutuhan masyarakat. Untuk beras, pemerintah menargetkan produksi pada 2025 mencapai 32 juta ton, sementara kebutuhan beras nasional diperkirakan sekitar 31 juta ton. Sementara itu, produksi jagung pakan ternak diproyeksikan mencapai 16,683 juta ton pada 2025, lebih dari cukup untuk memenuhi kebutuhan domestik yang diperkirakan sekitar 13 juta ton. Dengan langkah-langkah ini, pemerintah berharap ketahanan pangan Indonesia semakin kuat dan ketergantungan terhadap impor dapat dikurangi, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani melalui penyediaan benih berkualitas. (christie)

Baca Juga:
Tags
beritaTerkait
Rutan Kelas I Medan Gelar Peringatan Nuzulul Qur’an, WBP Ikuti Pengajian dan Tausiah
Presiden Diharap Dukung Gubernur Jabar; PTPN Jangan Jadi Perusahaan Penyewa Tanah
Polda Metro Jaya Bongkar Jaringan Peredaran Narkotika Lintas Provinsi Yang menghubungkan Sumatera Utara dan Jakarta
Utang Luar Negeri Indonesia Meningkat Jadi USD 427,5 Miliar pada Januari 2025, Sektor Publik Dominasi
Viral Video Diduga Polantas Terima "Sesuatu" di Tol Dalam Kota, Polda Metro Jaya Klarifikasi
Presiden Prabowo Subianto Akan Resmikan Smelter Freeport di Gresik, Dukung Hilirisasi Industri Tembaga
komentar
beritaTerbaru