
M. Ichwan Ridwan, Komisaris PT. Jaktour terima Rekan Indonesia Award
JAKARTA Rekan Indonesia adalah organisasi yang bergerak di bidang pendampingan kepada masyarakat untuk memastikan masyarakat dapat mengakse
Sosok
BITVONLINE.COM -Sebuah kejadian yang mencuat dalam video viral menampilkan konflik di antara pemilik sebuah tas mewah dari brand Hermes dengan petugas Bea Cukai terkait pembayaran pajak. Tas senilai puluhan juta ini akhirnya dirobek di depan publik sebagai protes terhadap tuntutan pajak yang dianggap terlalu tinggi.
Kronologi kejadian dimulai ketika petugas Bea Cukai memeriksa barang bawaan penumpang dengan mesin X-Ray. Hasilnya, sebuah tas Hermes terdeteksi. Petugas kemudian memberitahu penumpang bahwa ia harus membayar pajak atas tas tersebut karena melebihi batas pembebasan bea masuk.
Penumpang menyatakan bahwa tas itu dibeli dengan harga 1000 USD, sementara petugas Bea Cukai menunjukkan invoice yang menyebut harga tas sebesar 36.800 Hongkong Dollar atau sekitar 4000 USD. Konflik pun pecah, dengan penumpang akhirnya memilih untuk merobek tas tersebut daripada membayar pajak yang dianggap terlalu mahal.
Baca Juga:
Kejadian ini mencerminkan kompleksitas masalah pajak atas barang-barang mewah dan juga menyoroti pentingnya kepatuhan terhadap aturan bea cukai. Sejak Direktorat Jenderal Bea Cukai menerapkan aturan pembatasan barang bawaan penumpang dari perjalanan luar negeri, penumpang diingatkan untuk memperhatikan batasan bea masuk yang berlaku.
Namun, lebih dari sekadar soal pajak, kejadian ini juga menggambarkan betapa tas-tas mewah seperti Hermes memiliki prestise yang tinggi di mata masyarakat. Barang-barang dari brand mewah sering kali menjadi simbol status sosial dan keanggunan, sehingga tidak jarang menimbulkan perdebatan terkait nilai dan biaya yang terkait dengannya.
Baca Juga:
Dalam kasus ini, perdebatan mengenai pajak, harga, dan pemilihan pemilik tas untuk merobeknya menimbulkan pertanyaan yang lebih dalam tentang kepatuhan hukum, tanggung jawab sosial, serta persepsi masyarakat terhadap barang-barang mewah dan peraturan bea cukai.
(N/014)
JAKARTA Rekan Indonesia adalah organisasi yang bergerak di bidang pendampingan kepada masyarakat untuk memastikan masyarakat dapat mengakse
SosokMEDAN Haposan Situngkir, kakak kandung dari Rusman Maralen Situngkir, menaruh kecurigaan atas kematian adiknya yang sebelumnya disebutkan s
Hukum dan KriminalMEDAN Penjabat (Pj) Ketua Dharma Wanita Persatuan (DWP) Provinsi Sumatera Utara (Sumut) Yulia Effendy Pohan mengajak para kader DWP Sumut
AgamaMEDAN Haposan Situngkir, kakak kandung dari Rusman Maralen Situngkir, menaruh kecurigaan atas kematian adiknya yang sebelumnya disebutkan s
Hukum dan KriminalMEDAN Rumah Sakit (RS) Jiwa Prof dr Muhammad Ildrem saat ini memiliki fasilitas yang lengkap bagi korban Narkotika, Psikotropika, dan Zat
KesehatanJAKARTA Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) telah menyiapkan 17 pengacara untuk membela Sekretaris Jenderal (Sekjen) PDIP, Hasto K
PolitikJAKARTA Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan menggelar sidang perdana terkait kasus tewasnya seorang ABG berusia 16 tahun setelah dicekok
Hukum dan KriminalLABUHAN BATU UTARA Sebanyak lima kontraktor yang bekerja sama dengan Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang dan Tata Bangunan PUTR Kabupate
Hukum dan KriminalJAWA TIMUR Warga Dusun Paojajar, Desa Prancak, Kecamatan Pasongsongan, Kabupaten Sumenep, dikejutkan dengan fenomena aneh yang terjadi pada
PeristiwaBOJONEGORO Polisi berhasil menggagalkan kegiatan ilegal di sebuah rumah yang terletak di kawasan Perumahan Kalianyar, Kecamatan Kapas, Kabu
Hukum dan Kriminal