Banjir Bansos Pangan Jokowi, Buat Stok Beras Nasional Menipis

JAKARTA – Eliza Mardian, seorang pengamat pertanian dari Center of Reform on Economic (Core), mengungkapkan dampak dari penyaluran bantuan sosial (bansos) pangan berupa 10 kilogram (kg) beras yang dilakukan oleh Presiden Joko Widodo (Jokowi). Menurut Eliza, kebijakan ini menyebabkan stok cadangan beras pemerintah (CBP) di Badan Urusan Logistik (Bulog) mengalami penurunan yang signifikan.

Berdasarkan catatannya, stok beras di awal tahun 2024 mencapai 6,71 juta ton. Namun, penyaluran bansos beras secara masif menjelang pencoblosan Pemilu 2024 membuat stok CBP semakin menipis, yang saat ini hanya tersisa sekitar 1,18 juta ton. Hal ini berdampak pada kenaikan harga beras yang signifikan.

Eliza menjelaskan bahwa kebutuhan konsumsi beras nasional rata-rata sebesar 2,5 juta ton per bulan, sehingga stok beras awal tahun seharusnya cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat hingga panen raya di bulan depan. Namun, saat ini terjadi kelangkaan stok beras premium di sejumlah ritel modern.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *