PALU – Satu bulan jelang perhelatan pemilu, logistik pemilu mulai dikirimkan keberbagai wilayah. namun pengiriman logistic diwarnai banyak kendala mulai dari surat suara yang kurang hingga logistic yang rusak akibat terendam banjir.
Persiapan Pemilihan Umum di Kota Palu, Sulawesi Tengah, menghadapi tantangan serius dengan laporan kekurangan dan kerusakan surat suara. Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Palu melaporkan bahwa dari jumlah surat suara yang diterima, sebanyak 1.695 kertas suara mengalami kerusakan. Kendala utama terletak pada noda tinta dan ketidaksesuaian warna, terutama pada surat suara pemilihan presiden, Dewan Perwakilan Daerah (DPD), dan Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) Republik Indonesia.
Ketua KPU Kota Palu menegaskan bahwa pihaknya telah mengajukan permohonan penambahan surat suara untuk mengatasi kekurangan tersebut. Sementara itu, surat suara yang rusak dijadwalkan akan dimusnahkan beberapa hari sebelum hari pemilihan, menciptakan perhatian akan kelancaran proses demokrasi.