Alasan Pengunduran Diri
Dalam pernyataannya, Airlangga Hartarto mengungkapkan keputusan untuk mundur adalah demi menjaga keutuhan Partai Golkar serta memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan segera terjadi. “Setelah mempertimbangkan dan untuk menjaga keutuhan Partai Golkar dalam rangka memastikan stabilitas transisi pemerintahan yang akan terjadi dalam waktu dekat, maka dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim, serta atas petunjuk Tuhan yang Maha Besar, maka dengan ini saya menyatakan pengunduran diri sebagai Ketua Umum DPP Partai Golkar,” ujar Airlangga dalam pengumumannya yang dikutip Minggu pagi (11/8).
Airlangga Hartarto menekankan bahwa keputusan ini tidak hanya merupakan langkah strategis untuk partai tetapi juga sebagai bentuk tanggung jawab terhadap demokrasi dan stabilitas politik Indonesia. Dengan mundurnya dirinya dari jabatan Ketua Umum, Airlangga berharap dapat memberikan ruang bagi proses transisi yang lebih baik dan lebih terstruktur dalam kepemimpinan Partai Golkar.
Reaksi dan Proses Selanjutnya